KALABAHU LBH Yogyakarta 2018

Kalabahu yogya 2018

Kalabahu LBH Yogyakarta dibuka pada tanggal 2 April 2018. Baik panitia maupun peserta terlihat sama antusiasnya. Peserta adalah mahasiswa yang berasal dari beberapa kampus di Yogyakarta antara lain UIN Kalijaga, UGM dan Universitas Atma Jaya, tempat diselenggarakannya Kalabahu 2018 ini. 40an orang yang mengikuti pelatihan ini adalah mereka yang berhasil lulus dari saringan100 lebih pendaftar.

Ketua umum YLBHI menjadi pembicara pada sesi pertama yaitu Studium Generale dengan tema “Peran Generasi Muda untuk Perubahan Hukum yang Berkeadilan Sosial”. Pemaparan terdiri dari 3 bagian besar yaitu tentang pemuda, perubahan hukum dan keadilan sosial. 

Pada bagian pertama dipaparkan bahwa penekanan pada pemuda sebenarnya hendak mengatakan “tidak biasanya pemuda (melakukan perubahan hukum)”. Sesungguhnya pemahaman umum pada masa sekarang ini adalah ahistoris. Pejuang kemerdekaan dan tokoh-tokoh gerakan sosial di dunia justru memulainya pada usia muda.

Mengenai perubahan hukum, pertama peserta diajak memilikirkan ulang tentang hukum. Apakah hukum mengatur manusia atau manusia mengatur hukum? Apakah hukum nilai ideal atau tidak? Apakah hukum pasti benar atau tidak? Dari sini kemudian peserta diajak melihat hukum secara empiris. Misalnya UU ketenagakerjaan yang sesungguhnya dibuat untuk mendukung model industri/produksi tertentu serta letter of intent yang disampaikan pemerintah Indonesia kepada IMF sebagai syarat mendapatkan pinjama.

Pada bagian terakhir peserta diajak melihat apa itu keadilan sosial dengan belajar dari konsep Rawls dan juga afirmasi yang dapat ditemui dalam Konvensi Penghapusan Segala Bentuk Diskriminasi terhadap Perempuan.

Peserta merespon dengan antusias yang terlihat dari banyaknya pertanyaan, mulai dari soal diskriminasi terhadap perempuan hingga skema WTO.

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email
Print

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *